Wakil Walikota, H. Achmad Fahmi, S.Ag. MMPd , Asisten pemerintahan, Drs. Andri Setiawan, MM, Ka Disdukcapil, Iskandar, SSTP dan Camat Lembursitu serta para kepala kelurahan(Foto.Disdukcapil Kotsi). |
Add caption |
Sukabumi,
JEMPOL atau "Jemput bola " tidak hanya sebuah program atau slogan semata bagi Disdukcapil kota sukabumi, akan tetapi
benar-benar telah melekat menjadi sebuah komitmen yang secara
implementatif dilaksanakan di setiap kecamatan dan kelurahan, hingga masyarakat merasa lega memperoleh mutu layanan yang
terbaik , percepatan terhadap pelayanan administrasi kependudukan..
Ketika Jekrem melintasi jalan
merdeka sekaligus berada ditengah-tengah
warga setempat hari sabtu yang baru lalu bertepatan dengan Hari Kesaktian
Pancasila 1 Oktober 2016, ternyata Disdukcapil
tengah sibuk-sibuknya (Team) menggelar mutu layanan kepada masyarakat yang dillangsungkan di
halaman depan kelurahan Cikundul yang dihadiri Wakil Walikota, H. Achmad Fahmi, S.Ag. MMPd ,
Asisten pemerintahan, Drs. Andri Setiawan, MM, Ka Disdukcapil, Iskandar, SSTP
dan Camat Lembursitu serta para kepala kelurahan.
Menurut Ka Disdukcapil Iskandar, SSTP“Melalui program
Jempol benar-benar mendapat sambutan hangat dari segenap lapisan warga dan hal
ini sebagai sikap tanggap kami setelah memperoleh usulan dari masyarakat melalui sms maupun media sosial untuk tetap eksis menjalankan program jempol yang
manfaatnya dapat di rasakan langsung
oleh masyarakat”.
“Sebagaimana diamanatkan
Undang-undang nomor 24 tahun 2013, tentang administrasi kependudukan, bahwa
metode stelsel aktif harus segera diterapkan dalam pelaksanaan pembuatan
administrasi kependudukan yang artinya pemerintah harus proaktif mencari
masyarakat yang belum memiliki identitas dan harus diberikan identitas”.
Lebih lanjut dikemukakan
Iskandar, SSTP, bahwa Jempol digelar
pada hari sabtu dengan memiliki 4
program meliputi Jempol pemukiman, Sekolah, Aki - Nini serta jempol perusahaan
yang menghasilkan dua kali lipat
dibandingkan berada dibelakang meja .
“Kepada para pelajar SMK yang telah beranjak usia 17 tahun, karena
mereka pada umumnya telah banyak yang dibooking oleh persusahaan dan industry , sehingga
setelah para pelajar tersebut lulus sekolah, langsung dibawa oleh perusahaan
dan industri untuk bekerja”ujarnya .
Memang Jekrem tahu percis tentang
kinerja pejabat yang satu ini pada saat menjabat Kepala Bagian tata pemerintahan,
beliau dipandang cakap serta trengginas dalam mengatasi segala sesuatu permasalahan
yang dihadapi , terutama yang berkenaan dengan tugas dan fungsi
kewenangannnya/dendayasa,SIp