Kota Sukabumi-Pelita
Sebanyak 20 KK
calon transmigrasi asal Kota Sukabumi rencananya besok (hari ini) akan
mengikuti seleksi dan pelatihan dari Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi
(Disnakertrans) Provinsi Jawa Barat selama 2 hari. Bukan itu saja para calon
transmigran juga akan diberikan pelatihan oleh Dinsostek PB Kota Sukabumi.
“Pelatihan
yang dilakukan oleh propinsi lebih kepada membangun psikologis para calon
transmigran agar tidak cepat putus asa ketika di daerah transmigrasi. Sedangkan
kami memberikan pelatihan keterampilan bercocok tanam dan pertukangan,” kata
Sekretaris Dinsostek PB Kota Sukabumi, Oom Setiawati, kemarin.
Rencananya 20
KK calon transmigran asal Kota Sukabumi tersebut ditempatkan di UPT Amarome
Kecamatan Asiera Kabupaten Konawe Utara Sulawesi Tenggaran dan Bolaanmongondow, Sulawesi
Utara. Disana mereka akan diberikan lahan seluas 2 hektar bagi setiap
transmigran.
Dijelaskan Oom,
berdasarkan data dari tahun 2009-2010 sudah 20 KK warga Kota Sukabumi yang
sudah diberangkatkan ke daerah transmigrasi di Halmahera dan Konawe Utara,
ditambah dengan tahun ini semuanya menjadi 40 KK. Dari hasil pemantauan kami ke
lokasi transmigrasi beberap waktu lalu, Alhamdulillah para transmigran asal
Kota Sukabumi berhasil dan sukses dalam meningkatkan taraf hidup
kesejahteraannya masing-masing.
“Bahkan mereka
sudah menyiapkan rumah tinggal bagi para calon transmigran asal Kota Sukabumi
yang dibangun menggunakan biaya mereka sendiri. Adapun jenis pertanian yang
mereka kembangkan yaitu Jagung, Coklat, Kacang dan Cengkeh,” ujarnya.
Lebih lanjut
Oom mengungkapkan, jumlah calon transmigran yang mendaftar keDinsostek PB Kota
Sukabumi sebanyak 100 KK lebih sedangkan kuota yang diberikan hanya 20 KK. Rencananya
20 KK calon transmigran asal Kota Sukabumi akan diberangkatkan bulan desember
mendatang dengan menggunakan transportasi laut.
“Sebelum
memberangkatkan calon transmigran ke lokasi transmigrasi, kita terlebih dahulu
melakukan MoU dengan pemda setempat,” ungkapnya. (bud/4)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar