Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dan perbaikan jalan lingkungan serta bantuan permodalan bagi UKM, masih menjadi aspirasi utama dari masyarakat Kelurahan Dayeuhluhur, Kecamatan Warudoyong kepada Pemkot Sukabumi. Hal tersebut terungkap saat digelarnya Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) tingkat Kelurahan Dayeuhluhur, kemarin.
Dijelaskan Lurah Dayeuhluhur Ria Andriani, usulan seluruh warga dari 21 RW yang terdapat di Kelurahan Dayeuhluhur untuk bidang fisik meliputi renovasi 43 RTLH yang saat inis edang diajukan pihaknya. Lalu pembuatan drainase, MCK dan Pos Serbaguna. Sedangkan untuk bidang non fisik warga mengusulkan perlunya bantuan modal usaha bagi UKM, bahkan pihaknya juga mengusulkan kepada Pemkot Sukabumi perlunya bantuan honor bagi kader psoyandu.
“Saya berharap semua usulan warga dari 21 RW yang ada dapat masuk semua dalam Musrenbang tingkat kota, jangan sampai pada level musrenbang kecamatan seluruh usulan dari warga dipangkas karena usulan ini merupakan hal yang prioritas,” katanya.
Bukan itu saja, pihaknya berencana untuk merekrut petugas dari masyarakat menjadi mitra cai (air), bahkan pihaknya juga sudah mengusulkan 5 pintu air kepada dinas terkait dan Pemkot Sukabumi untuk mengganti pintu air yang sudah rusak.
“Nantinya mitra cai (air) tersebut akan bertugas untuk mengatur distribusi air bagi 95 hektar areal persawahan yang ada di Kelurahan Dayeuhluhur dan bagi daerah lainnya sehingga dapat didistribusikan secara merata,” ungkapnya.
Sementara itu salah seorang anggota LPM Kelurahan Dayeuhluhur Meki Mahmudin mengatakan, semua usulan dari warga merupakan yang prioritas untuk itu pemda perlu memberikan perhatian. Yaitu untuk renovasi RTLH yang jumlahnya mencapai 40 lebih dan bantuan modal usaha bagi UKM di Kelurahan Dayeuhluhur.(Herry/Dens)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar