Kota Sukabumi-
Guna meningkatkan pengetahuan siswa SMK khususnya jurusan otomotif khusus sepeda motor, PT Astra Honda Motor (AHM) Indonesia akan menerapkan kurikulum tekhnik sepeda motor bagi SMK se Indonesia. Selain berencana menerapkan kurikulum tekhnik sepeda motor, PT AHM Indonesia juga melakukan program penghijauan dengan memberikan bibit tanaman keras berbagai jenis, seperti trembesi, jati, jabon, akasia, sengon dan lainnya kepada sekolah-sekolah.
Seperti SMK Tekhnologi Plus Padjajaran Sukabumi yang mendapatkan 500 batang tanaman keras dan dua unit sepeda motor yang diserahkan langsung Manager Corporate Comunications PT AHM Indonesia Wartono yang diterima oleh Kepala SMK Tekhnologi Plus Padjajaran Sukabumi Youcke Noer Syaeful, Sabtu (17/12). Hadir pula Walikota Sukabumi H. Mokh. Muslikh Abdussyukur beserta istri dan Kadisdik Kota Sukabumi Ayep Supriatna.
Manager Corporate Comunications PT AHM Indonesia Wartono mengatakan, penerapan kurikulum tekhnik sepeda motor, penyerahan bibit tanaman keras dan bantuan 2 unit sepeda motor untuk praktek merupakan salah satu bentuk perhatian dan kepedulian kami terhadap kemajuan dunia pendidikan khususnya kejuruan di Indonesia termasuk kepedulian untuk kelestarian alam.
“Untuk di Sukabumi ada 3 sekolah yang menjalin kemitraan dengan kami, sebagai bentuk perhatiannya kami memberikan bibit tanaman dan sepeda motor untuk praktek para siswa,” katanya.
Dijelaskannya, pihaknya menargetkan 589 SMK se Indonesia untuk menjalin kemitraan dengan PT AHM dalam berbagai program dan saat ini sudah 53 SMK yang menjalin kemitraan serta 7 diantaranya sudah launching kurikulum sepeda motor. Sedangkan untuk bibit tanaman jenis keras, secara nasional pihaknya menyiapkan sekitar 55 ribu bibit tanaman.
“Pada intinya perhatian dan kepedulian yang kami berikan saat ini, sebagai bentuk untuk memacu pihak SMK dan siswanya untuk bisa berkarya lebih baik lagi. Bukan itu saja, setiap siswa yang lulus mempunyai kualitas yang bagus dan bisa hidup mandiri,” ungkapnya.
Sementara itu Walikota Sukabumi H. Mokh. Muslikh Abdussyukur mengatakan, program yang dilakukan PT AHM Indonesia sangat bagus dan sebagai bentuk komitmen untuk memajukan pendidikan kejuruan serta kepedulian terhadap lingkungan hijau di Indonesia.
“Dengan adanya kurikulum tekhnik sepeda motor merupakan program yang sangat bagus, karena untuk memberikan ilmu pengetahuan yang baru bagi para siswa SMK. Karena mereka harus mengetahui sejauhmana perkembangan tekhnologi mesin sepeda motor keluaran saat ini dan spesifikasinya seperti apa, sehingga ketika mereka terjun menjadi mekanik sepeda motor tidak canggung lagi,” ungkapnya.
Hal senada juga diungkapkan Kepala SMK Tekhnologi Plus Padjajaran Sukabumi Youcke Noer Syaeful, pihaknya mengaku sangat berterimakasih dengan perhatian dan kepedulian PT AHM Indonesia yang konsen terhadap perkembangan dunia pendidikan khususnya kejuruan.
“Kami siap untuk jadi pilot project kurikulum tekhnik sepeda motor, karena untuk memenuhi kebutuhan siswa,” katanya.
Lebih lanjut dirinya mengungkapkan, pihaknya siap untuk memenuhi kebutuhan PT AHM terhadap mekanik sepeda motor. Bahkan recananya dalam waktu dekat juga akan dibuka pendaftaran sekaligus seleksi mekanik PT AHM di SMK Tekhnologi Padjajaran dan terbuka untuk seluruh siswa Kota maupun Kabupaten Sukabumi. (Herry)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar