| foto dik2 humas |
Hal itu dilakukan untuk menangkal masuknya orang yang akan menjadikan TK sebagai sasaran penyebaran Narkoba. Pernyataan itu dilontarkannya ketika penilaian Anjang Karya dan Lomba Sekolah di TK Pembina, Kota Sukabumi, Rabu (18/01) kemarin.Euis merupakan ketua rombongan tim penilai pada lomba tersebut.
| foto dik2 humas |
Dikatakan, sasaran penyebaran Narkoba bukan hanya pada pelajar saja, tapi sudah ke tingkat sekolah dasar bahkan pra sekolah. Untuk itu harus diantisipasi secara dini. “Meski belum pernah terjadi di wilayah Jabar, tapi pencegahan harus dilakukan,” tegasnya. Euis menjelaskan, berbagai cara dilakukan oleh orang tertentu untuk mempengaruhi generasi muda agar terpengaruh Narkoba. Diantaranya dengan mencampur dengan makanan atau jajanan sekolah. “Seperti kita dengar ada yang dicampur dengan permen,” katanya.
Selain itu, Euis juga mengingatkan orang tua dan guru agar mengawasi anaknya dari pengaruh informasi yang bisa mempengaruhi perilaku menjadi tidak baik. “Anak harus dihindari dari tontonan yang tidak baik untuk seusianya,” ujarnya.
Ketua GOPTKI Kota Sukabumi, Hj. Esih Muraz mengharapkan, TK Pembina muncul
sebagai yang terbaik pada lomba tersebut dan
mewakili Wilayah Bogor ke jenjang yang lebih tinggi.
Lebih dari itu, katanya menjadi motivai bagi anak usia dini agar tumbuh menjadi generasi yang berkualitas. “Dengan kehadiran Ketua DPD GOPTKI Jabar membawa hail yang lebih baik bagi TK Pembinan dan anak didiknya,” jelasnya.(NIF)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar