Menteri Pemuda dan Olah Raga “DENGAN SUMPAH PEMUDA, KITA WUJUDKAN PEMUDA YANG SANTUN, CERDAS, INSPIRATIF, DAN BERPRESTASI”,

Sukabumi, Pembacaan Puisi berjudul Surat dari Pemuda  karya  Winni Siti Alawiah, S.Pd  menghiasi jalannya puncak acara peringatan hari Sumpah Pemuda ke-85 tahun 2013 tingkat Kota Sukabumi, disamping penyerahkan  berbagai penghargaan dan bantuan  kepada Juara 2 Pemuda Pelopor Bidang Teknologi Tepat Guna Tingkat Nasional Tahun 2012, Saepuloh, Juara 1 Nasional Cabang Olah Raga (Cabor) Kempo  2013, Kiki Dinda Amelia Ristawan, Juara 3 Lomba Camp MIPA Tingkat Jawa Barat Tahun 2013, Siswi SMPN 1 , Sania Surya Puspita, dan Juara 1 Pemuda Pelopor Bidang Wira Usaha Tingkat Kota Sukabumi Tahun 2012, Rita Kurnia Nuriah, A.Md.Kom.  Pada kesempatan itu pula Walikota Sukabumi, H. Mohamad Muraz, SH,MM menyerahkan   penghargaan dan bantuan kepada   Juara 1 Pemuda Pelopor Bidang Seni Budaya Tingkat Kota Sukabumi Tahun 2012, Muhamad Yusuf, Pelaku Budaya Sunda Muda Kota Sukabumi, Syam Firmansyah, Pengusaha Muda  peduli kegiatan kepemudaan , Yudha Sukmagara, BBA., SH., Tokoh Ulama Muda yang aktif membina pemuda dalam bidang keagamaan , K.H. Misbahul Munir, S.Ag., Kepala SKPD  aktif membina kegiatan kepemudaan , Drs. Beni Haerani, M.M., Sekretaris DPD KNPI  periode tahun 2008-2011, Didin Saepudin, S.IP., dan Juara 1 Cabor Karate Internasional Basel Open Master Kata Kadet Perorangan Putri Tahun 2013 di Switzerland Swiss,Zihan Sakinah Putri. Penyerahan diawali dengan Pemakaian Zaket KNPI oleh Ketua DPD KNPI Kota Sukabumi, H. Gundar Kolyubi, S.Pdi., kepada Walikota Sukabumi, H. Mohamad Muraz, S.H., M.M., dan Ketua DPRD Kota Sukabumi,AepSaepurahman,S.E.selaku Pembina DPD KNPI.     Pembacaan Puisi berjudul Surat dari Pemuda karya dan pembaca, Winni Siti Alawiah, S.Pd., Juara 1 Lomba Membaca Puisi Tingkat Nasional Piala Menpora Tahun 2011, puteri kedua dari pasangan suami isteri, Deden Dendayasa, S.IP. dan Rosita, serta penampilan 2 buah lagu Kelompok Gempa, Fatah dan Nazar, sebagai juara 1 Lomba dan Karya Cipta Lagu Penyanyi dan Musik Jalanan, dengan judul lagu Karena warna bendera kita sama dan ram budaya... Puncak acara peringatan dihadiri  Wakil Walikota Sukabumi, unsur Muspida, Kepala Setukpa Lemdikpol, Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, para Asisten dan Staf Ahli, para Kepala SKPD dan Instansi Vertikal, Camat dan Lurah, serta Ketua dan Wakil Ketua Tim Penggerak PKK, Ketua DWP, para Tokoh Masyarakat dan Tokoh Agama, para Ketua OKP, Mahasiswa dan undangan lainnya.Usai upacara, dilanjutkan dengan kegiatan bhakti sosial,berupa  donor darah di Makodim 0607  dan penanaman pohon . "Tema Peringatan Sumpah Pemuda ke-85 tahun  2013 “Dengan Sumpah Pemuda, Kita Wujudkan Pemuda Yang Santun, Cerdas, Inspiratif Dan Berprestasi ”, Menteri Pemuda dan Olah Raga dalam sambutan tertulisnya disampaikan Walikota, H.Mohamad Muraz, SH,MM mengemukakan,  Pemuda Indonesia tetap pada pendiriannya upaya mempertahankan dirinya sebagai pemuda yang cerdas di tengah berbagai pendangkalan rasa simpatik dan empatik, serta perlawanan terhadap sikap-sikap pragmatis. Pemuda Indonesia tetap berusaha sebagai pemuda yang inspiratif, dan dalam berbagai kondisi tersebut,berusaha dan bekerja keras untuk selaluberprestasi. Tekad tersebut telah dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari sehingga bangsa Indonesia dengan pasti telah menapak jalan sejarahnya sesuai dengan nilai-nilai Sumpah Pemuda, Pancasila, dan UUD 1945. “Tahun 2015 kita memasuki era Komunitas ASEAN 2015, yang meliputi komunitas keamanan, ekonomi, dan sosial budaya. Era Komunitas ASEAN 2015 tersebut mau tidak mau meminta kesiapan kita untuk mampu bekerja sama secara terbuka dalam mengelola arus barang dan jasa, dan menuntut kesiapan kita untuk berkerja sama dengan berbagai komunitas dari berbagai Negara Asean”.  Selanjutnya ungkap Menteri “DENGAN SUMPAH PEMUDA, KITA WUJUDKAN PEMUDA YANG SANTUN, CERDAS, INSPIRATIF, DAN BERPRESTASI”, dimaksudkan sebagai suatu gerakan moral, sosial, politik, dan budaya agar pemuda memiliki kemampuan dan kinerja yang handal dalam bekerja sama dengan pemuda se-ASEAN, dan sekaligus mampu membawa nama baik Indonesia di hadapan masyarakat dunia. Kesantunan, kecerdasan, inspiratif, dan berprestasi tentu, mau tidak mau, harus didukung oleh ilmu pengetahuan yang memadai, berdisiplin tinggi, dan kerja keras yang tak mengenal lelah,