Walikota dan Wakil Walikota terjun langsung baur bersama warganya dalam Prokasih ( Foto ; Iqbal ) |
Sukabumi,
Program Kali
Bersih (Prokasih) salah satu program yang diarahkan
untuk meningkatkan kualitas air sungai
sehingga memenuhi fungsi peruntukkannyaSesuai dengan amanat Undang-undang Nomor
4/1982, bahwa Lingkungan hidup harus
dikelola dengan baik karena sangat penting bagi kehidupan dan perikehidupan
manusia termasuk kegiatan pembangunan, Pelestarian fungsi
lingkungan hidup dalam setiap kegiatan pembangunan, sehingga lingkungan hidup
tetap mampu menunjang terhadap pembangunan yang berkelanjutan bagi
kesejahteraan generasi masa kini dan mendatang.
Mencermati
kondisi demikian di wilayah hukum Pemerintah
Provinsi
jawa barat secara serentak dilaksanakan Operasi Bersih (Opsih) dan Prokasih termasuk di wilayah hukum pemerintah Kota Sukabumi yang dilangsungkan belum lama ini (30/10) tahun
2013 di
pusatkan di Daerah
Aliran Sungai (DAS) Cisuda
Keluarahan Kecamatan baros.
Walikota,
H.Mohamad Muraz, SH,MM tidak hanya
sebatas angkat telunjuk, akan tetapi beliau terjun langsung mempelopori kegiatan
tersebut bersama Dewan Sumber daya air
(DSDA) provinsi jawa barat yang diikuti segenap aparatur wilayah dan masyarakat serta
pelajar tingkat STP dan SLTA melaksanakan
Operasi bersih dan Prokasih.
Dikemukakan H. Mohamad Muraz, SH, MM , hampir
seluruh sungai yang ada di wilayah hukum pemerintah Kota Sukabumi tercemar oleh sampah, apabila tidak segera diantisipasi maka
akan mengundang bencana banjir, terutama pada musim hujan.
Sebenarnya “ ungkap Walikota “ , musibah
banjir diakibatkan oleh dua faktor yang pertama adalah tumpukan sampah dan
kedua kondisi bantaran sungai yang beralih fungsi dari Ruang Terbuka Hijau
(RTH) menjadi sebuah bangunan, sehingga banyak terjadi penyempitan pada Daerah Aliran Sungai
(DAS).
Walikota
, menghimbauan kepada segenap lapisan masyarakat, agar memperhatikan , menjaga kondisi DAS dengan sebaik mungkin. Oleh sebab itu buanglah
sampah pada tempatnya atau pada Tempat
Pembuangan Sementara (TPS) yang telah dipersiapkan oleh pemerintah pada tempat –tempat
strategis , untuk memudahkan para petugas kebersihan melanjutkannya ke Tempat
pembuangan akhir sampah (TPA).
Selanjutnya untuk melakukan Opsih dan Prokasih secara rutin, sebagaimana yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, dengan melibatkan anak sekolah dan warga masyarakat umum, secara rutin minimal sebulan sekali/
“Upaya mengantisipasi dan menangani terjadinya pencemaran terhadap sungai, Pemerintah Kota Sukabumi saat ini tengah membangun sejumlah MCK di beberapa wilayah Kota Sukabumi”.
Menurut Ketua Panitia Penyelenggara Peringatan
Hari Sungai se Dunia Tahun 2013, Rohadji Trie W mengemukakan, kegiatan tersebut
atas dasar saran Gubernur Jawa Barat, H. Ahmad Heryawan, Lc. yang dilaksanakan
secara serentak di 10 DAS Kota-kabupaten
antara lain DAS Cisuda Kota Sukabumi, Sungai Cigunung Kabupaten Sukabumi,
Sungai Cipakancilan Kota Bogor, Sungai Cipamokolan Kota Bandung, Sungai
Cidurian Kabupaten Bandung, Sungai Cikeruh Kabupaten Sumedang, Sungai Banjir
Kanal Kota Cirebon, Sungai Widarasari Kabupaten Cirebon, Sungai Ciromban Kota
Tasikmalaya, dan Sungai Ciawang Kabupaten Tasikmalaya. ujarnya/dendayasa,SIp
Tidak ada komentar:
Posting Komentar