Wakil Walikota , H. Achmad Fahmi, S.Ag.,
M.M.Pd ,
Penyuluhan Politik, Proses Pembelajaran
hak dan kewajiban setiap warga Negara
Sukabumi,
Kesadaran dan partisipasi politik
merupakan salah satu aspek penting dari sebuah demokrasi, Setiap keputusan politik atau Kebijakan
Pemerintah yang dibuat dan dilaksanakan oleh pemerintah menyangkut dan
mempengaruhi kehidupan masyarakat, Karena setiap keputusan politik akan
berdampak kepada kehidupan masyarakat, sehingga setiap warga berhak ikut serta dalam menentukan isi
keputusan politik. dalam negara demokrasi seperti Indonesia, setiap keputusan politik yang dibuat oleh
pemerintah/eksekutif termasuk legilatif harus melibatkan partisipasi masyarakat. (Surbakti,
1992:140).·
Mencermati kondisi demikian Pemerintah Kota
Sukabumi melalui peran Kantor Kesatuan bangsa ( Kesbangpol ) menyelenggarakan penyuluhan politik yang dibuka secara resmi oleh
Wakil Walikota , H. Achmad Fahmi, S.Ag., M.M.Pd. (28/5) di gedung pusat kajian
islam dengan diikuti oleh 350 orang
warga , perwakilan dari 33 kelurahan dan 7 kecamatan se Kota Sukabumi.
Kepala Kantor Kesbangpol , Drs.
H. Bude Daryana, M.Si. mengemukakan bahwa penyuluhan politik tersebut mengambil
tema “ melalui penyuluhan politik, kita tingkatkan kesadaran dan partisipasi
politik masyarakat, dalam membangun budaya demokrasi yang santun dan bermartabat,
upaya menyukseskan pemilihan umum
Presiden dan Wakil Presiden tahun 2014.
“ Materi yang diberikan antara lain, Tugas
Utama Pemerintah Daerah, Peran Polri, Peran Serta Masyarakat dalam Pemilu
Legislatif dan Pemilu Presiden Tahun 2014, serta Isu Strategis Peraturan KPU
(Komisi Pemilihan Umum) Tentang Pemilu Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2014,
dengan nara sumber dari Pemerintah Kota Sukabumi, Polres Kota, dan KPU”ujarnya.
Wakil Walikota , H. Achmad Fahmi,
S.Ag., M.M.Pd. mengemukakan, bahwa Penyuluhan Politik ini, merupakan proses
pembelajaran dan pemahaman tentang hak dan kewajiban serta tanggungjawab setiap
warga negara dalam melaksanakan kehidupan berbangsa dan bernegara termasuk
dalam meningkatkan partisipasi politik dan inisiatif warga , kehidupan politik
merupakan bagian dari keseharian dalam melakukan interaksi, antara warga negara
dengan pemerintah, serta institusi di luar pemerintah atau non formal, telah
menghasilkan dan membentuk variasi pendapat, serta pandangan dan pengetahuan
tentang perilaku politik dalam seluruh sistem politik.
“Setelah melaksanakan Pemilu Legislatif pada tanggal 9 April 2014 yang lalu, seluruh
warga negara Indonesia akan melaksanakan Pemilu Presiden dan Wakil Presiden RI
Periode Tahun 2014-2019 pada tanggal 9
Juli 2014 mendatang” ujarnya.
Lebih lanjut dikemukakan H. Achmad Fahmi, S.Ag., M.M.Pd , pelaksanaan
Pemilu merupakan ajang pesta demokrasi
warga negara Indonesia. Untuk itu, Wakil Walikota mengharapkan pelaksanaan Pemilu tersebut dapat
dijadikan sarana dan wahana pemersatu bangsa, khususnya dalam melaksanakan hak
dan kewajiban sebagai warga negara yang baik, sebagai wujud nyata dari
kedaulatan rakyat. Dengan demikian seluruh warga negara bebas memilih dan
memberikan suara kepada Calon Presiden dan Wakil Presiden RI Periode Tahun
2014-2019, yang dapat menjalankan amanah rakyat, khususnya dalam meningkatkan
kesejahteraan bangsa dan negara.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar