Sukabumi,
SENTANAonline.com
BIDANG Pengairan Dinas
Pekerjaan Umum (PU) Pemerintah Kota Sukabumi, tahun ini, menerima anggaran
sekitar Rp 1,4 miliar. Dana itu, digunakan untuk beberapa jenis kegiatan,
seperti, pembangunan turap, pengembangan jaringan irigasi dan pemeliharaan
Daerah Irigasi (DI).
Menurut Kepala Bidang Pengairan Dinas PU, Supriyatna, hingga
memasuki bulan ini semua pekerjaan dinyatakan telah rampung seratus persen.
"Terakhir, kami menyelesaikan pekerjaan di akhir bulan oktober."
tegas dia dikantornya, kemarin.
Untuk kegiatan pembangunan turap, terdapat empat
lokasi pengerjaan, yakni, dilokasi dekat Jembatan Limusnunggal, Jembatan
Cisuda, Jembatan Jalan Pramuka serta Jembatan Jalan Lingkar. "Anggaran
yang dipergunakan untuk semua kegiatan ini berkisar Rp 292 juta," terang
Supriyatna.
Sementara, untuk pengembangan jaringan irigasi, kata dia,
berlangsung di Bendung Cipelang V, VI, Bendung Cibeureum III serta pemeliharaan
melakukan sejumlah kegiatan pemeliharaan jaringan irigasi yang telah dibangun.
Lain hal dengan kegiatan pertama, ungkapnya, kegiatan ini lebih besar alokasi
dananya yakni sekitar Rp 1, 2 miliar.
Untuk kegiatan pemeliharaan daerah irigasi, aku Supriyatna,
sekitar 500 meter telah di kerjakannya. Pengerjaan itu, terletak di enam lokasi,
yaitu, Cibeureum III, Cipelang Leutik III, Cipada, Cipelang III, Cipanengah II
serta ditambah satu kegiatan rehabilitasi bendung Cipelang VII.
Bila dilihat dari nilai anggaran yang dikucurkan, tentu tidak
seimbang dengan tingkat kerusakan yang ada. Saat ini, katanya, tingkat
kerusakan semua jaringan irigasi di Kota Sukabumi hampir mencapai 60 persen.
“Yang menjadi prioritas tahun depan, baik itu pembangunan,
pengembangan atau pemeliharaan adalah hasil ajuan masyarakat langsung
melalui aparat kelurahan atau kecamatan.(GUN)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar