Sukabumi,
DELAPAN mahasiswa pendidikan guru sekolah dasar Sekolah Tinggi
Keguruan dan Ilmu Pendidikan [PGSD STKIP], Subang, kelompok belajar Kota
Sukabumi melaksanakan praktik pengenalan lapangan [PPL] selama 18 hari hingga 7
Desember di SDN. Suryakencana, Cikole.
Mahasiswa
semester 7 itu secara khusus sudah mulai kerasan berada dikalangan murid-murid
SDN Suryakencana. Cipta Bina Mandiri [CBM]
Kelas II, Kelas III dan Kelas V. Diantara mereka ada yang sudah terbiasa
dengan anak-anak tapi ada pula yang datang dari tutor non formal PAUD.
Subur Wakil
Kepala SDN. Suryakencana. CBM menyebutkan, kehadiran para mahasiswa untuk
melaksanakan agenda akademis. “Membuat Kami tersadar kalau SDN. Suryakencana
memang menjadi sorotan dan target sejumlah perguruan tinggi sebagai acuan
mahasiswanya.”
Ia mengaku
bangga, melalui kehadiran 8 mahasiswa PGSD STKIP Subang, kelompok belajar Kota
Sukabumi. “Dan terus terang Kami juga berharap mendapat saran atau tidak
menutup kemungkinan adanya kritik yang konstruktif. Demi mutu peserta didik
kedepannya.”
Nita
mahasiswi yang sedang mengabdi pada sebuah pendidikan non formal menjadi tutor
non pormal di sebuah Paud di Kota Sukabumi. “Dengan praktik pengenalan lapangan
ini, jelas demikian menjadi penting sekali untuk kemajuan PAUD Kami.”
Ia
berpendapat, meski mengajar di PAUD tapi meraup sebanyak-banyaknya ilmu dari berbagai
sumber baik non formal maupun formal. “Seperti juga kelompok belajar Sukabumi
ini boleh jadi produknya tidak akan terasakan dalam waktu dekat. Karena
pendidikan itu universal.”
Seorang
mahasiswa rekan sejawatnya menambahkan, kawasan SDN. Suryakencana. CBM ini
sudah seperti laboratorium pendidikan baginya. “Ada kawasan teduh ada media
untuk belajar dialam terbuka. Insya Allah untuk pengenalan puisi, pekan depan
saya ajak anak-anak keluar kelas.”
Mengaku sudah
menjadi guru di sebuah SD di Kota Sukabumi ungkapnya. Tidak lantas berada
ditengah-tengah peserta didik dari strata social berbeda, ia bisa leha-leha.
“Sebuah CBM atau Cipta BIna Mandiri yang dikembangkan di Kota Sukabumi
diperlukan kiat-kiat khusus.”
“Saya atau
juga rekan sejawat lainnya mungkin sependapat. Berada di tengah anak-anak
peserta didik di naungan SDN. Suryakencana CBM. Tidak akan pernah cukup puas
kalau hanya dua atau tiga Minggu saja untuk praktik pengenalan lapangan berada
depan kelas.”
Menyudahi
bincang-bincang dengan 4 dari 8 mahasiswa peserta program PPL tersebut, mereka
sepakat apa yang mereka dapat dibangku kuliah akan semakin matang jika diikuti
dengan hasrat tinggi melalui dialoh dengan kalangan guru senior di SDN.
Suryakencana CBM. [HS2SMI].-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar