18.00
jek
SETIAP SKPD AGAR JABARKAN RPJMD FASE
Sukabumi,
Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, DR H.M.N. Hanafie Zain, M.Si., meminta kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi, agar menjabarkan lebih lanjut Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) fase ketiga Kota Sukabumi, menjadi program dan kegiatan tahun 2014, dengan indikator kinerja yang lebih baik.
Disamping itu perlu diperhatikan pula berbagai program dan kebijakan pembangunan, baik Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun Pemerintah Pusat, serta mempertimbangkan tantangan yang akan dihadapi pada tahun 2014. Dijelaskannya, perencanaan pembangunan pada tahun 2014 mendatang, dimaksudkan untuk menjawab berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi, sekaligus untuk meningkatkan prestasi pembangunan yang sudah dicapai Kota Sukabumi selama ini.
Permintaan Sekretaris Daerah tersebut, disampaikan pada apel pagi pegawai di lingkungan Setda Kota Sukabumi, termasuk pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), serta Kantor Komunikasi dan Informatika (Kominfo), hari Rabu, 19 Juni 2013, bertempat di Halaman Apel Setda .
Dikatakannya, untuk menunjang kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan RPJMD fase ketiga Kota Sukabumi, sasaran dan target kinerja pembangunan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Sukabumi Tahun 2014, harus tertuang dengan jelas, terukur, tajam dan handal, serta dapat diwujudkan dengan baik. Dikatakan pula, RPJMD fase ketiga Kota Sukabumi, ditandai dengan daya saing perekonomian yang semakin kuat, serta kompetitif dan terpadu, termasuk terpenuhinya ketersediaan infrastruktur, yang didukung oleh mantapnya kerja sama pemerintah dan swasta. Selain itu, juga penataan kelembagaan ekonomi, untuk mendorong peningkatan efisiensi dan produktivitas, serta penguasaan dan penerapan teknologi oleh masyarakat, khususnya dalam kegiatan perekonomian.
Ditegaskannya, khusus untuk sektor perdagangan dan jasa, pada tahapan pembangunan ini, diarahkan pada penciptaan lingkungan bisnis yang nyaman dan kondusif. Disamping itu, juga pengembangan kemampuan inovasi, pengembangan industri kecil yang tangguh, perluasan kawasan perdagangan di daerah cepat tumbuh, pemberdayaan produk dalam lokal, serta pengembangan pasar dalam negeri dan luar negeri.
Sukabumi,
Sekretaris Daerah Kota Sukabumi, DR H.M.N. Hanafie Zain, M.Si., meminta kepada setiap Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan Pemerintah Kota Sukabumi, agar menjabarkan lebih lanjut Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) fase ketiga Kota Sukabumi, menjadi program dan kegiatan tahun 2014, dengan indikator kinerja yang lebih baik.
Disamping itu perlu diperhatikan pula berbagai program dan kebijakan pembangunan, baik Pemerintah Provinsi Jawa Barat maupun Pemerintah Pusat, serta mempertimbangkan tantangan yang akan dihadapi pada tahun 2014. Dijelaskannya, perencanaan pembangunan pada tahun 2014 mendatang, dimaksudkan untuk menjawab berbagai tantangan dan permasalahan yang dihadapi, sekaligus untuk meningkatkan prestasi pembangunan yang sudah dicapai Kota Sukabumi selama ini.
Permintaan Sekretaris Daerah tersebut, disampaikan pada apel pagi pegawai di lingkungan Setda Kota Sukabumi, termasuk pegawai Dinas Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD), serta Kantor Komunikasi dan Informatika (Kominfo), hari Rabu, 19 Juni 2013, bertempat di Halaman Apel Setda .
Dikatakannya, untuk menunjang kelancaran dan keberhasilan pelaksanaan RPJMD fase ketiga Kota Sukabumi, sasaran dan target kinerja pembangunan dalam Rencana Kerja Pembangunan Daerah (RKPD) Kota Sukabumi Tahun 2014, harus tertuang dengan jelas, terukur, tajam dan handal, serta dapat diwujudkan dengan baik. Dikatakan pula, RPJMD fase ketiga Kota Sukabumi, ditandai dengan daya saing perekonomian yang semakin kuat, serta kompetitif dan terpadu, termasuk terpenuhinya ketersediaan infrastruktur, yang didukung oleh mantapnya kerja sama pemerintah dan swasta. Selain itu, juga penataan kelembagaan ekonomi, untuk mendorong peningkatan efisiensi dan produktivitas, serta penguasaan dan penerapan teknologi oleh masyarakat, khususnya dalam kegiatan perekonomian.
Ditegaskannya, khusus untuk sektor perdagangan dan jasa, pada tahapan pembangunan ini, diarahkan pada penciptaan lingkungan bisnis yang nyaman dan kondusif. Disamping itu, juga pengembangan kemampuan inovasi, pengembangan industri kecil yang tangguh, perluasan kawasan perdagangan di daerah cepat tumbuh, pemberdayaan produk dalam lokal, serta pengembangan pasar dalam negeri dan luar negeri.
+akibat+mabuk.gif)
0 komentar :
Posting Komentar