DiKota Sukabumi Tingkat Kelulusan UN SMA Tahun 2013 Capai 100 Persen

Sukabumi, Walikota  H. Muhamad Muraz, S.H., M.M., atas nama Pemerintah Daerah dan segenap lapisan masyarakat Kota Sukabumi, menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak, khususnya kepada Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, panitia penyelenggara, unsur kepala sekolah, guru para orangtua  dan siswa, yang telah mampu secara maksimal melaksanakan Ujian Nasional(UN)dengansebaik-baiknya.Sehingga, tingkat Kelulusan UjianNasional (UN) SMA, SMK, MA dan Paket C Tahun 2013, di Kota Sukabumi mencapai 100 persen.

Hasil kelulusan UN tersebut adalah , sebagai langkah kongkrit  terhadap peningkatan kualitas pendidikan  Kota Sukabumi, sesuai dengan Visi Pembangunan  Tahun 2005-2025, yakni Terwujudnya Kota Sukabumi, Sebagai Pusat Pelayanan Berkualitas Bidang Pendidikan, Kesehatan dan Perdagangan di Jawa Barat, Berlandaskan Iman dan Taqwa. Ditandaskan pula, tingkat kelulusan UN SMA, SMK, MA dan Paket C mencapai 100 persen ini, merupakan yang kedua kalinya secara berturut-turut, yakni pada tahun 2012 dan tahun 2013.  Kepala Dinas P dan K   Drs. Ayep Supriatna, M.M. mengemukakan, hasil kelulusan UN tersebut sesuai dengan target dan harapan semua pihak, baik pemerintah maupun warga masyarakat. dan hasil kelulusan tersebut, merupakan buah dari kesungguhan dan kerja keras semua pihak, khususnya para kepala sekolah, guru dan siswa, yang telah melakukan berbagai persiapan , mulai dari kesehatan dan mental, hingga kemampuan dalam menjawab soal-soal seluruh mata pelajaran yang diujikan.  Ketua Panitia UN , Mulyono, S.Pd., M.Pd. menjelaskan, hasil UN tersebut telah diserahkan ke setiap sekolah, baik SMA dan SMK maupun MA dan Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Paket C se Kota Sukabumi. Ditandaskannya, hasil kelulusan UN tersebut, murni hasil belajar dan kerja keras para siswa. Karena dalam mengikuti UN tersebut, para siswa dijaga secara ketat, serta diawasi dan dipantau oleh berbagai pihak, dari mulai jajaran panitia UN, aparat kepolisian dan Satpol PP, serta instansi dan lembaga terkait, hingga unsur dari akademisi atau Perguruan Tinggi/editor-dendayasa,SIp