Selasa, 07 Oktober 2014


 Foto dok,  Dik Humas Setda Kota Sukabumi Pada Acara Budaya Nusanatara Apeksi X Dumei Prov. Riau
Sukabumi,



Permainan Bola Leungeun Seuneu ( Boles) dari kota sukabumi  secara atraktif   akan menghiasi jalannya  Carnaval budaya dan Pentas seni  di Kota Pekalongan  Provinsi  Jawa tengah  kamis pagi (9/10).

Boles dengan diiringi music gendang penca merupakan salah  satu kesenian khas Kota Sukabumi yang sengaja diperkenalkan langsung oleh Walikota bersama staf dan anggota  IPSI  secara promotif kepada publik (seluruh angggota Apeksi).“  

Menurut Kepala Bagian Tata Pemerintahan Kota Sukabumi, Iskandar, S.STV , Carnaval budaya dan Pentas seni  tersebut sebagai salah satu  rangkaian Rakor Komwil III (Rapat Koordinasi Komisariat Wilayah III Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia ( Apeksi ) 2014 yang akan digelar selama 3 hari dari tanggal 8 hingga 10 Oktober 2014.

Rakor tersebut  menurut rencana akan dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden RI, Budiono dengan mengangkat  diikuti oleh 25 walikota dari 5 Provinsi  dengan mengangkat tema "Pemberdayaan Industri ekonomi kreatif, Pengembangan Smart City dan Smart Government dalam menghadapi Asean Economic Community 2015”,melalui  Rakor akan digelar pula   Pekan Batik Nasional, Carnaval budaya dan Pentas seni.

Kota Sukabumi yang merupakan salah satu anggota Komisariat Wilayah III APEKSI disamping akan menampilkan atraksi khas daerah  Bola Leungeun Seuneu (Boles) ,Rampak gendang dan  pameran batik pada Pekan Batik Nasional.
Ketua dan Wakil Ketua Komisariat Wilayah III Apeksi  Walikota Bandung Mochamad Ridwan Kamil, St., Mud dan H. Mohamad Muraz, S.H., M.M mengemukakan sebagao  “Salah satu tujuan dilaksanakannnya Rakernas Apeksi untuk mempercepat tercapainnya otonomi daerah , memajukan kota dan meningkatkan kesejahteraan masyarakatnya”. Penyeleggaraan Apeksi ini sangat baik upaya menunjang pertumbuhan ekonomi bagi daerah dan pemerintah kota yang tergabung dalam asosiasi.

Lebih lanjut     diharapkan      Ketua dan Wakil Ketua mengharapkan  Rakor menjadi ajang promosi daerah dalam rangka mempercepat pertumbuhan ekonomi dan meningkatkan nilai investasi. Rakernas sangat penting sebagai salah satu upaya mencari cara meningkatkan daya saing daerah. “walikota bisa adu argumentasi mencari yang terbaik. Utamanya tentang pelayanan dan perizinan yang lebih baik lagi,” .

“Daerah untuk lebih mengembangkan dunia usaha dengan cara  memberikan stimulant kepada swasta dengan cara memberikan  kemudahan kepada investor. Pemda harus dinamis, membuat terobosan-terobosan bagi peningkatan  kesejahteraan masyarakat”ujarnya


0 komentar :

Posting Komentar